Insektisida AGRIMEC 18 EC - Bahan Aktif, Manfaat, Dosis, Cara Kerja, dan Keunggulan

Daftar Isi :
Insektisida AGRIMEC 18 EC - Bahan Aktif, Manfaat, Dosis, Cara Kerja, dan Keunggulan

Insektisida AGRIMEC 18 EC - adalah insektisida dan akarisida berbentuk konsentrat yang dapat diemulsikan (EC). Bekerja secara kontak dan sistemik lokal (translaminar), AGRIMEC 18 EC efektif mengendalikan hama penghisap dan pengunyah seperti thrips, tungau, dan ulat daun, dengan cara mengganggu sistem saraf hama hingga menyebabkan kelumpuhan dan kematian.

BAHAN AKTIF AGRIMEC 18 EC

IRAC-6 (Abamektin 18 g/L)

MANFAAT AGRIMEC 18 EC

Membantu mengendalikan hama penting berupa thrips, tungau merah, tungau kuning, tungau dua titik, ulat grayak, ulat daun, ulat jengkal, penggerek daun, penggulung daun, hama putih, kutu kebul, dan kutu daun pada tanaman cabai, tomat, kentang, bawang merah, kedelai, semangka, melon, padi, terong, paprika, teh, kapas, pepaya, jeruk, apel, kopi, kelapa sawit, tebu, dan tanaman hortikultura lainnya.

DOSIS AGRIMEC 18 EC

Untuk melihat dosis penggunaan produk, silakan pilih kategori tanaman di bawah ini:
Dosis Tanaman Pangan
TanamanDosisInterval
Padi1.5 ml/l10-15 hari
Jagung2 ml/l7-10 hari
Kedelai1.5 ml/l7-10 hari
Dosis Tanaman Perkebunan
TanamanDosisInterval
Kelapa
sawit
2.5 ml/l10-15 hari
Karet2.5 ml/l10-15 hari
Tembakau2 ml/l7-10 hari
Teh1.5 ml/l10-15 hari
Jambu2 ml/l10-15 hari
Dosis Tanaman Sayuran
TanamanDosisInterval
Cabai1.5 ml/l3-7 hari
Bawang
Merah
1.5 ml/l3-5 hari
Bawang
Putih
1.5 ml/l3-5 hari
Tomat1.5 ml/l3-7 hari
Wortel1 ml/l3-7 hari
Kol1.5 ml/l7-10 hari
Sawi1.5 ml/l5-10 hari
Dosis Tanaman Buah
TanamanDosisInterval
Mangga1.5 ml/l10-15 hari
Durian1.5 ml/l10-15 hari
Rambutan1.5 ml/l10-15 hari
Pepaya1.5 ml/l10-15 hari
Semangka1.5 ml/l3-7 hari
Melon1.5 ml/l3-7 hari
Jeruk2 ml/l10-15 hari
Alpukat2 ml/l10-15 hari
Dosis Tanaman Hias
TanamanDosisInterval
Anggrek1 ml/l7-10 hari
Krisan1 ml/l7-10 hari
Mawar1 ml/l7-10 hari
Melati1 ml/l7-10 hari
PERINGATAN!!!
  • Volume semprot 250L/Ha atau menyesuaikan tingkat serangan hama.
  • Interval/jarak waktu penyemprotan menyesuaikan tingkat serangan hama.
  • Hentikan pemakaian jika serangan sudah berhenti.
  • Hentikan pemakaian jika terjadi stress (daun menguning) pada tanaman.

CARA KERJA AGRIMEC 18 EC

Setelah AGRIMEC 18 EC disemprot ke tanaman yang terserang hama, maka akan terjadi proses berikut:

→ Hama terkena abamektin melalui kontak atau konsumsi tanaman yang terkontaminasi → Abamektin masuk ke dalam tubuh hama
→ Abamektin mengikat dan mengaktifkan saluran ion klorida yang dipengaruhi oleh GABA dan glutamat
→ Meningkatkan permeabilitas saluran klorida, mengganggu keseimbangan ion di sistem saraf
→ Hama mengalami kelumpuhan karena gangguan sistem saraf
→ Proses kelumpuhan berlanjut hingga hama mati

KEUNGGULAN AGRIMEC 18 EC

  1. Abamektin 18 g/L – efektif atasi hama penghisap & pengunyah
  2. Dua mekanisme kerja: kontak langsung & sistemik lokal (translaminar)
  3. Cepat mematikan: ganggu sistem saraf hama, menyebabkan kelumpuhan
  4. Tahan lama: perlindungan optimal jangka panjang
  5. Aman untuk tanaman: minimal dampak pada predator alami

Sumber Gambar:
https://www.syngenta.co.id/product/crop-protection/insektisida/agrimec-18-ec

Post a Comment