Insektisida FLYTOP 250 OD - Bahan aktif, Manfaat, Dosis, Cara kerja, dan Keunggulan
Daftar Isi :
![]() |
Insektisida FLYTOP 250 OD - adalah insektisida sistemik yang diformulasi dalam bentuk OD (Oil Dispersion) yang unik dan efektif. Produk ini bekerja cepat dengan cara kontak, lambung, dan sistemik, memberikan perlindungan menyeluruh terhadap hama pengisap seperti wereng dan kutu-kutuan. Dengan teknologi formulasi modern, Flytop 250 OD mampu menembus jaringan tanaman dan tetap stabil meski terkena hujan.
BAHAN AKTIF FLYTOP 250 OD
IRAC-4A (Dinotefuran 250 g/L)
MANFAAT FLYTOP 250 OD
Membantu mengendalikan hama berupa kutu daun, kutu putih, lalat putih, wereng, trips, penghisap daun, pengisap polong, penggerek buah, dan lalat buah pada pertanaman padi, jagung, kedelai, kacang panjang, cabai, tomat, kol, sawi, mentimun, melon, semangka, jeruk, mangga, teh, dan tembakau.DOSIS FLYTOP 250 OD
Hama & Tanaman | DOSIS (ml/l air) | INTERVAL |
---|---|---|
Kutu daun, kutu putih, lalat putih
|
0.5 – 1.0 ml/l | 7 – 10 hari |
Trips, penghisap daun, wereng
|
0.7 – 1.2 ml/l | 10 – 14 hari |
Lalat buah, penggerek buah, pengisap polong
|
0.8 – 1.0 ml/l | 7 – 10 hari |
PERINGATAN!!!
- Volume semprot rata-rata 300-400L/Ha atau menyesuaikan tingkat serangan hama.
- Interval/jarak waktu penyemprotan menyesuaikan tingkat serangan hama.
- Hentikan pemakaian jika serangan sudah berhenti.
- Hentikan pemakaian jika terjadi stress (daun menguning) pada tanaman.
CARA KERJA FLYTOP 250 OD
Setelah FLYTOP 250 OD disemprotkan ke tanaman, maka akan terjadi proses berikut:→ Dinotefuran diserap oleh jaringan tanaman (sistemik)
→ Tersebar melalui pembuluh tanaman (xilem dan floem)
→ Hama menghisap cairan tanaman yang mengandung dinotefuran
→ Dinotefuran masuk ke tubuh hama
→ Mengganggu kerja reseptor nikotinat asetilkolin (nAChR) di sistem saraf pusat hama
→ Menyebabkan gangguan sinyal saraf (kegelisahan, kelumpuhan)
→ Hama berhenti makan
→ Hama mati dalam waktu singkat
KEUNGGULAN FLYTOP 250 OD
- Cepat diserap tanaman – formulasi OD memudahkan penyerapan dan penyebaran sistemik ke seluruh bagian tanaman.
- Efek kerja cepat – mematikan hama dalam waktu singkat lewat aksi kontak dan sistemik.
- Tahan terhadap pencucian hujan – formulasi oil dispersion meningkatkan daya rekat pada permukaan daun.
- Spektrum luas – efektif mengendalikan berbagai jenis hama pengisap dan sebagian hama pengunyah.
- Rendah residu & aman bagi tanaman – cocok untuk program pengendalian hama terpadu (PHT).
- Mengurangi frekuensi aplikasi – karena efek perlindungan yang lebih lama dan menyeluruh.
- Minim resistensi – dengan mekanisme kerja khas neonicotinoid (IRAC 4A), cocok untuk rotasi dengan insektisida lain.
Post a Comment