Insektisida FENVAL 200 EC - Bahan aktif, Manfaat, Dosis, Cara kerja, dan Keunggulan

Daftar Isi :

Insektisida FENVAL 200 EC - adalah insektisida kontak dan lambung berbentuk konsentrat emulsi yang termasuk golongan piretroid sintetis. Produk ini bekerja cepat mengacaukan sistem saraf serangga, menyebabkan kelumpuhan dan kematian. Efektif untuk mengendalikan hama pengunyah dan penghisap seperti ulat, wereng, dan thrips pada berbagai tanaman. Cocok digunakan saat serangan hama mulai terlihat, dengan efek knockdown yang kuat dan daya kendali cukup lama.

BAHAN AKTIF FENVAL 200 EC

IRAC - 3A (Fenvalerat 200 g/L)

MANFAAT FENVAL 200 EC

Membantu mengendalikan hama penting seperti ulat grayak, ulat jengkal, ulat penggulung daun, penggerek batang, walang sangit, wereng, trips, kutu daun, lalat buah, dan pengisap polong pada pertanaman padi, jagung, kedelai, kacang tanah, tomat, cabai, kol, kubis, bawang merah, bawang putih, jeruk, semangka, melon, dan kapas.

DOSIS FENVAL 200 EC

Hama & Tanaman	DOSIS (ml/l air)	INTERVAL
Ulat grayak, ulat jengkal, ulat penggulung daun Kedelai Kacang tanah Kubis Tomat	1.0 – 1.5 ml/l	7 – 10 hari
Penggerek batang, walang sangit, wereng Padi Jagung	1.0 – 1.2 ml/l	10 – 14 hari
Trips, kutu daun, lalat buah, pengisap polong Cabai Bawang merah Jeruk Melon	1.2 – 1.5 ml/l	7 – 10 hari

PERINGATAN!!!

• Volume semprot rata-rata 300-400L/Ha atau menyesuaikan tingkat serangan hama.
• Interval/jarak waktu penyemprotan menyesuaikan tingkat serangan hama.
• Hentikan pemakaian jika serangan sudah berhenti.
• Hentikan pemakaian jika terjadi stress (daun menguning) pada tanaman.

CARA KERJA FENVAL 200 EC

Setelah FENVAL 200 EC diaplikasikan ke tanaman → Hama terkena fenvalerat melalui kontak langsung atau saat memakan tanaman → Fenvalerat masuk ke sistem saraf hama melalui kutikula atau saluran pencernaan → Mengganggu fungsi saluran ion natrium (sodium channel) pada sel saraf → Menyebabkan saluran natrium tetap terbuka, sehingga impuls listrik terus mengalir → Terjadi stimulasi saraf berlebihan secara terus-menerus → Hama mengalami kejang, kehilangan koordinasi, dan kelumpuhan → Hama berhenti makan lalu mati dalam waktu singkat (knockdown effect)

KEUNGGULAN FENVAL 200 EC

1. Efek knockdown cepat: Menyebabkan kematian hama dalam waktu singkat setelah kontak atau konsumsi.
2. Spektrum luas: Efektif mengendalikan berbagai hama seperti ulat, wereng, kutu daun, trips, penggerek, dan lalat buah.
3. Bekerja secara kontak dan lambung: Memberikan perlindungan ganda dengan menyerang hama melalui permukaan tubuh dan saat memakan jaringan tanaman.
4. Formulasi EC (Emulsifiable Concentrate): Mudah dicampur, stabil, dan merata saat diaplikasikan di lapangan.
5. Cocok untuk berbagai tanaman: Dapat digunakan pada padi, jagung, sayuran, buah-buahan, dan tanaman perkebunan.
6. Biaya aplikasi efisien: Dosis rendah namun efektif, mengurangi frekuensi penyemprotan.
7. Mengganggu sistem saraf serangga secara spesifik: Minim efek terhadap tanaman dan relatif selektif jika digunakan sesuai dosis anjuran.

Sumber Gambar: https://www.mitrakreasidharma.com/id/products/fenval-200-ec